Menjaga Dinding Rumah Tetap Kokoh dan Bebas Lembap

by / Friday, 01 November 2024 /
Post Image Dinding merupakan bagian utama rumah yang melindungi kita dari panas matahari, hujan, dan cuaca ekstrem lainnya. Tapi, tahukah Anda? Dinding juga rentan terhadap kelembapan yang bisa merusak tampilan sekaligus mengganggu kesehatan penghuni rumah. Dinding lembap bisa menyebabkan jamur dan lumut yang tidak hanya mengurangi keindahan rumah tapi juga berpotensi memicu masalah kesehatan bagi keluarga.

Apa Penyebab Dinding Lembap?

Ada beberapa penyebab umum yang sering membuat dinding jadi lembap:
1. Hujan dan air yang mengenai dinding: Terutama pada musim hujan, air yang menyerap ke dalam dinding bisa menimbulkan kelembapan.
2. Rembesan air tanah: Air yang naik dari tanah ke dinding melalui pondasi, terutama di musim hujan.
3. Proses konstruksi yang tidak sempurna: Dinding yang belum kering sempurna dari proses awal pembangunannya.
4. Kelembapan dari aktivitas harian: Air dari kamar mandi atau wastafel dapat terciprat ke dinding.
5. Kebocoran pipa: Kebocoran pada pipa air bersih, saluran AC, atau pipa pembuangan.
6. Kondensasi udara: U
dara lembap yang mengendap di dinding dan perlahan menimbulkan bercak atau noda.

Jika Anda melihat noda atau bahkan cat yang mulai mengelupas, itu mungkin tanda bahwa dinding Anda lembap. Jangan tunggu lama-lama untuk memperbaikinya, karena semakin lama dibiarkan, semakin besar kerusakan yang bisa terjadi!

Berikut langkah-Langkah Melindungi Dinding dari Kelembapan dan menjaganya tetap kokoh:
Perbaiki kebocoran secepatnya: Jika ada pipa bocor atau masalah di saluran pembuangan, segera perbaiki.
• Gunakan material tahan air: Pastikan area basah seperti kamar mandi dilapisi mortar tahan air.
• Pasang exhaust fan: Di area seperti dapur atau kamar mandi untuk mengurangi kelembapan.
• Ventilasi yang baik: Pastikan ventilasi ruangan berfungsi baik untuk mengalirkan udara.
• Bangun lebih tinggi dari permukaan tanah: Ini penting untuk menjauhkan dinding dari genangan air di tanah.
• Tambahkan overstek atau kanopi pada atap: Set
idaknya 1,2 meter untuk menghindari air hujan langsung mengenai dinding.

Di musim hujan, rumah akan terasa lebih lembap, terutama jika jendela jarang dibuka. Dengan menjaga sirkulasi udara yang baik, serta melakukan pengecekan rutin pada dinding, Anda bisa menjaga rumah tetap nyaman dan sehat.


TOP