Hujan deras yang luar biasa pada tanggal 31 Desember 2019 hingga 1 Januari 2020 lalu menyebabkan banjir di berbagai area di Jakarta Bogor Depok Tangerang Bekasi (Jabodetabek), menimbulkan banyak kekacauan yang kami harap tidak akan terjadi lagi.

Namun, Dwikorita Karnawati, Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), telah menyatakan bahwa puncak musim hujan 2020 diperkirakan akan terjadi selama bulan Februari dan Maret. Menurut Dwikorita, musim hujan telah dimulai secara bertahap sejak akhir 2019 dan akan berlanjut hingga Maret 2020.

Bencana alam terjadi di seluruh dunia dengan kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya. Bila kita berbicara mengenai perubahan iklim yang drastis di seluruh dunia, kita berharap malapetaka bencana tersebut tidak terjadi pada kita. Tapi itu terjadi, di banyak tempat di area Jabodetabek. Di Lippo Village beberapa area juga terdampak, meskipun telah dilakukan tindakan pencegahan sebelum musim hujan.

Mari kita terus waspada! Kita perlu mengantisipasi badai dan angin kencang dengan kemungkinan banjir, tanah longsor, pemadaman listrik dan kondisi jalan yang sulit dilalui mengingat ramalan cuaca untuk kuartal pertama tahun 2020 ini.

TMD telah melakukan persiapan untuk musim hujan sejak tahun lalu, mencakup pembersihan semua saluran air limbah dan kolam penampungan air, perawatan dan persiapan semua pompa yang siap untuk kinerja optimal, dan pemangkasan pohon. Kami terus memantau area-area dengan posisi rendah untuk mencegah banjir dan kami pastikan bahwa jika terjadi kondisi cuaca ekstrem yang tak terduga di Lippo Village, petugas TMD siap untuk memberlakukan tindakan mitigasi banjir dan proses pemulihannya. Truk air kami akan siaga jika ada gangguan suplai air dan Tim Tanggap Darurat kami segera keluar untuk mengecek pohon-pohon tumbang yang menghalangi akses dan memindahkannya. Jika aliran listrik mati, TMD berkoordinasi dengan PLN dan PDAM untuk memastikan bahwa layanan utilitas dapat terus berjalan dengan gangguan minimum.